Saturday 16 April 2016

Manfaatkan Pemain Free Transfer

Sumber: Tumblr



Dewasa ini, finansial melimpah merupakan sumber kesuksesan instant di dunia sepakbola. Manchester City dan PSG adalah bukti nyata yang bisa kita sorot dalam beberapa tahun terakhir. Namun penggelontoran dana berlimpah demi mendatangkan pemain kelas atas bukanlah hal yang mutlak dalam membangun skuad bermutu. Leicester City FC musim ini menjadi penampik anggapan demikian. Pemain top Leicester City FC bukanlah pemain yang didatangkan dengan dana besar.

Ada pula cara lain untuk membangun skuad bagus dengan dana sangat minimalis. Penandatanganan kontrak pemain secara gratis adalah solusi dari finansial yang terbatas. Dalam hal ini, perlu kecermatan dalam merekrut pemain. Karena jika ingin memiliki skuad berpondasi para pemain bagus, haruslah kita dapatkan pemain dengan skill mumpuni walau secara gratis.

Beberapa pemain free transfer yang sukses di klub barunya pernah kita saksikan bersama. Robert Lewandowski hengkang ke Bayern Munich bukan karena tidak diinginkan lagi di Dortmund. Atas keinginannya sendiri, Lewandowski menolak penawaran kontrak baru dan dengan beberapa teknik rayuan dari Bayern Munich, akhirnya pemain asal Polandia berusia 27 tahun ini dilepas gratis ke klub juara bertahan Bundesliga tersebut.

Lewandowski adalah contoh pemain gratis yang saat ini sedang dalam masa jaya di umur yang ideal bagi pemain sepakbola. Jika kita menilik pemain gaek yang dilepas gratis namun mampu berjaya di klub barunya, kita harus melihat Andrea Pirlo, sang maestro sepakbola Italy. Pirlo dilepas AC Milan menuju Juventus pada tahun 2011. Fans AC Milan ataupun bukan, sepantasnya kita bersepakat bahwa kepergian Pirlo merupakan titik penurunan performa AC Milan.  Di Juventus, Pirlo berhasil mengangkut empat trofi Seria A, Coppa Italia, dan dua trofi Supercoppa Italiana. Tak hanya itu, ia juga sempat membawa Juventus menjadi runner-up Liga Champions pada musim 2014-2015.

Kepergian pemain secara gratis di usia dini namun mampu menunjukkan kualitas di klub baru tercermin dari sosok Paul Pogba. Kepergiannya dari Manchester United yang tidak memberikan jam bermain yang cukup, dinilai merupakan langkah yang tepat. Kini Pogba menjelma menjadi gelandang muda terbaik di Eropa dan menjadi incaran klub top.

Di Football Manager, penjaringan pemain free transfer merupakan langkah yang ampuh jika anda memiliki dana minim namun berada dalam keadaan yang mengharuskan anda merekrut pemain dengan kualitas cukup baik. Namun perlu diketahui, scouting terhadap pemain yang akan bebas transfer di akhir musim ini kita lakukan ketika jendela transfer pertengahan musim dibuka. Hal ini dilakukan karena di waktu tersebut kita akan tahu pemain-pemain yang kita jaring tersebut adalah pemain yang hampir dipastikan tidak akan melakukan negosiasi perbaharuan kontrak dengan klubnya saat ini. Serta, pada saat ini pula kita bisa langsung menawarkan kontrak agar mereka mau bergabung dengan klub kita di akjir musim.

Cara pertama, anda harus memanfaatkan fitur scouting. Berikut adalah langkah-langkah yang saya kira hampir semua kita sudah tahu, namun masih malas meraba fitur ini.

1. Klik scouting.

2. Klik quick search



3. Klik first team player untuk menjaring pemain dengan kualitas pemain utama. Karena di sini kita akan mencari pemain yang mampu bersaing dengan pilar di skuad utama kita saat ini.



4. Atur umur minimal di angka paling kecil, dan umur maksimal di angka tertinggi. Current ability dan potential ability dapat anda atur sesuai selera.



5. Hasil. Ada beberapa pemain yang terjaring oleh pantauan scout. Jika anda merasa cocok dengan kualitas pemain tersebut, segeralah lakukan negosiasi sebelum ditikung klub lain.




Fitur scouting kadang tidak maksimal. Keterbatasan pengetahuan scout kadang menjadi faktor kurang akuratnya scouting. Biasanya, saya akan melakukan scouting manual. Saya sendiri yang turun tangan memantau pemain-pemain dengan atribut mumpuni yang kontraknya akan habis di akhir musim.

1. Pantaulah liga-liga top di benua yang anda mainkan saat ini. Pada contoh yang saya ambil, saya menggunakan klub Inggris. Jadi saya akan memantau Liga Inggris, Prancis, Spanyol, Italy dan Jerman.

2. Intip satu persatu tim. Gunakan filter contract agar terurut masa habis kontrak si pemain sehingga kita mudah dalam melakukan pemantauan.



3. Cermati satu-satu pemain yang masa transfernya akan habis. Jangan terlalu pedulikan bintang ataupun umur si pemain. Jika anda bermain di tim papan bawah atau tengah, pemain mana pun dengan atribut bagus, akan sangat berguna bagi anda.
Salah satunya, saya menemukan pemain berikut di Leicester City. Tua namun berkelas.





4. Khusus untuk pemain muda. Biasanya klub tidak melepas pemain muda dengan mudah. Kecuali jika pemain muda itu memang tidak pernah mendapatkan jam bermain dan berkeinginan keras untuk mencoba peruntungan di klub lain. Untuk itu anda harus bersabar dan tekun dalam proses merayu si pemain. Caranya adalah dengan menambahkan si pemain ke shortlist agar anda mendapatkan info terkini dari si pemain. Kemudian declare interest agar si pemain sadar bahwa dirinya saat ini sedang dilirik klub anda.





Memanfaatkan pemain free transfer adalah hal yang wajib saya lakukan jika bermain menggunakan klub yang bukan unggulan juara liga. Saya melakukan hal ini bahkan hingga 3-4 musim. Loan pemain juga menjadi alternatif lain. Yang penting, jika anda bermain Football Manager, anda harus cermat, jeli, dan membidik keuntungan sebesar mungkin.








Share artikel ini jika bermanfaat. Like Fanspage serta follow akun Twitter untuk mendapatkan update terbaru. Dan komen jika anda memiliki usulan topik yang akan kita bahas di artikel-artikel berikutnya.
,

No comments:

Post a Comment